Abdul Mutalib (50), warga Jln Kuin Selatan RT 5 No 11 Gang
45, Banjarmasin Barat kena korban penipuan .Akibat percaya dengan seseorang yang mengaku
sebagai polisi, ia mengalami kerugian Rp60 juta.Korban melaporkan kejadian yang dialaminya itu ke Polresta
Banjarmasin, Selasa (18/11) siang. Pada hari yang sama pelaku berhasil
ditangkap oleh anggota Polda Kalsel di kawasan RTH Kamboja dan langsung
digelandang ke Polresta Banjarmasin. Menurut cerita Abdul, awalnya ia ditawari oleh seorang lelaki
bernama MS yang mengaku sebagai anggota Unit II Subdit II
Ditresnarkoba Polda Kalsel. Korban memang mempunyai masalah karena
anaknya bernama Rahman terjerat kasus sabu dan ditangkap Subdit II
Ditresnarkoba.Kondisi itu rupanya dimanfaatkan pelaku dengan menjanjikan bisa
membantu meringankan kasus narkoba yang menjerat Rahman. “Pelaku meminta
uang tiga puluh juta agar anak saya bisa mendapat keringanan hukuman,”
kata Abdul.Pada hari Rabu (13/11) lalu Abdul menuruti permintaan pelaku dan
janji bertemu di depan RM Padang di Jalan Haryono MT. Uang tiga puluh
juta yang diminta pelaku diserahkan Abdul.Sehari kemudian pelaku kembali menelpon dan meminta lagi uang Rp30
juta. Pelaku mengajak bertemu dekat Korem untuk mengambil uangnya,
sehingga total yang sudah diserahkan sebanyak Rp60 juta.“Setelah dikasih Rp60 juta saya ditelpon lagi minta Rp15 juta.
Katanya uang pelicin agar anak saya bisa lepas. Saat itu saya curiga
bercampur bingung,” ucap Abdul. Merasa curiga, salah satu kerabatnya
meminta Abdul menanyakan langsung kepada pihak Polda apakah benar ada
anggota Subit II Ditresnarkoba bernama Syarif“Untuk meyakinkan saya cek namanya di Polda ternyata tak ada,”
cerita Abdul. Sadar dirinya telah tertipu Abdul bersama anggota Subdit
II Ditresnarkoba memancing pelaku untuk janjian bertemu di kawasan
Kamboja.Abdul mengatakan ingin mengantar uang Rp15 juta yang dimintan
pelaku. Saat Abdul memberikan uang yang diminta, pelaku langsung
ditangkap anggota Ditresnarkoba Polda. Pelaku kemudian diserahkan ke
Polresta Banjarmasin untuk proses hukum selanjutnya.
Polisi Gadungan tipu Warga
Pos-pos Terbaru
Berita
Informasi
Berita