Polresta Banjarmasin. Dampak musim kemarau akhir-akhir ini begitu
dirasakan oleh masyarakat kota Banjarmasin, salah satu dari dampak
tersebut ialah kekhawatiran masyarakat akan peristiwa kebakaran itu
merupakan hal yang paling mendasar.
Kota Banjarmasin yang diliputi dari sebagian lahan pertanian padi
dan lahan tidur menjadi sasaran utama timbulnya titik kerawanan akan
kebakaran.
Sosialisasi serta pendekatan terhadap masyarakat untuk menghadapi
musim kemarau kini gencar dikumandangkan agar kejadian / peristiwa tahun
– tahun sebelumnya tidak akan terulang lagi.
Kerawanan terhadap bahaya kebakaran hutan dan lahan yang bisa
terjadi setiap saat dapat ditanggulangi secara dini atas kerjasama yang
solid.
Salah satunya Polsek Banjarmasin Tengah dibawah
kepemimpinan Kapolsek Banjarmasin Tengah Kompol Wahyu Hidayat, S.I.K,
telah menciptakan terobosan kreatif alat pemadam kebakaran yang praktis
berupa Motor roda 2 disulap menjadi Motal (sepeda motor Alkon) untuk menangani terjadinya kebakaran
hutan dan lahan di wilayah Kalimantan Selatan khususnya wilkum Kota
Banjamasin.
Dalam menciptakan sepeda motor alkon, Polsek Banjarmasin Tengah
menyiapkan beberapa alat seperti sepeda motor (Honda Supra), mesin
pompa air, jerigen 2 (dua) buah yang satu buahnya berisikan 30 liter
air, box rangka besi untuk tempat jerigen, selang berdiameter 1 in
sepanjang 50 cm untuk penghubung dua buah jerigen, sedangkan yang
panjang 40 cm untuk penghubung jerigen ke mesin pompa air. Sementara itu
selang berdiameter ΒΌ dengan panjang 5 cm sebagai penyemprot air.