BANJARMASIN- Seorang bocah Sekolah Dasar (SD) berinisial FPL (10) yang tengah bermain game di Handphone (HP) miliknya hampir menjadi korban kejahatan.
Mungkin karena terlalu asyik menggunakan gadgetnya, FPL tak sadar bahwa seorang pria berinisial SP(27) berniat merampas HP bocah itu.
Beruntung aksi SP di kawasan Kelurahan Sungai Andai, pada Minggu (18/12/2022) itu berhasil digagalkan oleh FPL bersama teman-temannya.
Saat itu, korban dan Anak-anak lainnya berteriak serta sempat menghalang-halangi aksi SP yang berusaha kabur menggunakan sepeda motor matic.
Teriakan itu, pun didengar oleh orangtua dari Anak-anak tersebut yang kebetulan berada tidak jauh dari lokasi kejadian dan langsung dengan sigap menghampiri SP dan turut mengamankan.
Diketahui SP merupakan Warga Kabupaten Indramayu Jawa Barat dan tinggal di Jalan Sultan Adam Kota Banjarmasin serta berprofesi sebagai penjual pentol bakar keliling.
Bhabinkamtibmas Kelurahan Sungai Andai Aiptu Andri Suprianto mengatakan awalnya pihaknya menerima laporan warga atas kejadian tersebut.
“Kami bersama rekan-rekan personel Polsek Banjarmasin Utara sigap mengamankan dan mengantisipasi hal-hal yang tidak kita inginkan, ” paparnya kepada Humas Polresta Banjarmasin, Senin (19/12/2022).
Andri juga menerangkan aksi SP yang berusaha mengambil HP milik FPL karena terbelit utang dengan temannya.
“Saat kita tanyakan seperti itu alasannya. katanya sebesar Rp 2 juta yang jatuh tempo pada hari ini, ” terang Bhabinkamtibmas Sungai Andai.
Terlepas dari itu, ia turut menyampaikan imbuan Kamtibmas kepada seluruh orang tua agar kiranya tidak mengijinkan Anak-anak bermain HP saat di luar rumah.
“Hilangkan niat dan kesempatan para pelaku kejahatan melakukan aksinya mulai dari diri kita sendiri,” tutup Aiptu Andri Suprianto.
Sementara itu, Kapolsek Banjarmasin Utara Kompol Agus Sugianto melalui Kanit Reskrim Ipda Sudirno mengatakan SP sudah diamankan guna proses lanjut atas perbuatannya.
“Sudah kita lakukan pemeriksaan dan disini kami patut bersyukur aksi kejahatan ini berhasil gagalkan korban serta warga sekitar, ” tutup Kanit Reskrim.